Pengalaman dan Tips Lolos Test IELTS part 1

Aku mau sharing pengalaman aku ikut Test IELTS nih. Buat yang belum tau, IELTS itu salah satu English proficiency tes yang resmi diakui dunia internasional, selain TOEFL (tapi ingat ya, TOEFL yang dipakai di dunia internasional itu TOEFL iBT yang scorenya 0-120, kalau yang 500an itu hanya TOEFL ITP). Lebih baik pilih TOEFL atau IELTS? tergantung kebutuhan aja sih, biasanya institusi di Eropa dan Australia lebih pilih IELTS, sedangkan US pilih TOEFL. Kalau cuma untuk di dalam negeri pakai TOEFL ITP aja cukup kok. Cuss aja nih aku share Tips nya mulai dari persiapan menghadapi ujian. 

Haruskah les IELTS preparation? 
TIDAK! Apalagi kalo kamu adalah seorang buruh korporat karyawan seperti saya. Bekerja from 7 to 5 Monday to Friday sudah cukup buat kamu capek. Belum lagi kalo lembur atau kena shift, makin nggak ada waktu untuk ikutan les. Lagian, ditinjau dari cost effective ikutan les ini belum tentu worth it. Hahahaha, soalnya biaya les IELTS itu lumayan mahal bagiku, sampe berjuta-juta gitu. Kan sayang... Tapi kembali lagi ke kalian ya... 

Kenali gambaran ujian, tetapkan target
Emang dasarnya aku ngirit sih ya jadi terpaksa belajar mandiri. Jujur, persiapan belajar IELTS yang aku lakukan sangatlah kurang, nggak nyampe dua bulan rasanya. Selama itu pun aku nggak full tiap hari belajar. Jangan ditiru yay. Pertama kali yang aku lakukan adalah mengenali seperti apa sih ujiannya. IELTS itu ada dua kategori, academic module dan general module. Kalau ingin dipakai kuliah, ya ambil yang academic. Lalu, kenali bentuk soal-soalnya. Secara umum sih, terdiri atas listening, reading, writing, dan speaking. Nah, tiap section itu masing-masing akan di scoring 0-9 yang kemudian akan di rata-rata untuk memperoleh overall score yang range nya juga 0-9. Baru deh tetapkan target, agar termotivasi dan terpacu belajarnya. Target ini juga membantu dalam latihan lo, misal nih aku punya target dapet 8.0 untuk listening, berati aku nggak boleh jawab salah lebih dari 4 dan seterusnya. Ada banyak kok informasi terkait penilaian IELTS di internet. Googling aja! 

Berlatih Soal
Cara belajarku murni hanya berlatih soal saja. Aku pikir, dengan waktu yang mepet, nggak sempet lagi belajar teori. Aku pribadi latihan pakai buku Cambridge IELTS edisi 11 dan edisi 12 yang aku beli di shopee. Bodohnya, ternyata ada yang jual ebook nya dengan harga yang jauh lebih murah dan edisi lengkap 1-13. Dari kedua buku itu, baru satu yang sempat aku sentuh, satunya lagi masih bersih sampai sekarang. Tapi buku ini recommended kok guys, karena soalnya ya macam itu. Tingkat kesusahannya pun sama menurutku. Sebenarnya ada banyak buku yang direkomendasiin buat belajar IELTS, seperti Barron. Tapi sekali lagi, berhubung aku ini sahabat misqueen yang harus ngirit demi menyambung hidup, aku hanya bermodalkan buku soal itu tadi :( oiya, khusus section speaking aku banyakin latihan ngomong sambil direkam dan juga liat video youtube. Search aja, ielts speaking band 7.0 (misal target kamu dapat band 7.0). Sedangkan untuk section writing aku juga baca tips dari Web nya IELTS Liz. Di situ banyak Tips dan contoh essay writing yang baik. 

Mock Exam
Aku pernah sekali ikutan mock exam di IEDUC. Jujur, nyesel banget buang duit 300rb buat ikutan beginian. Dari pelayanan nggak memuaskan, soal yang fotokopian, listening kayak kaset rusak bikin sakit kuping, dll. Ditambah lagi, untuk hasilnya kita sendiri yang tanya via watsap dapat nilai berapa. And you know what, nilai ku pas itu cuma 4.5 dengan catatan bahwa writing section belum diperiksa. Hahaha. Sampe sekarang aku nggak tau tuh kabar nilainya. Aku saat itu mikir, wah nggak bener nih IEDUC. Mending bikin mock exam ala ala sendiri aja pake buku soal yang tadi, kerjain sesuai waktu dan peraturan layaknya ujian beneran, lalu dikoreksi sendiri. Emang sih, cuma bisa tahu score listening sama reading. Yah at least Ada gambaran kemampuan kita sampe mana. 

Banyak refreshing, Nonton film. Eh, jangan kebanyakan ding.
Dengan dalih ingin memperlancar kemampuan bahasa Inggris, maka aku banyakin nonton film wkwkw. Mulai dari scrubs, night shift, video-video hi ho, tapi pake sub English or nggak sama sekali. Ini juga salah satu yang bikin aku ke distract belajarnya hahahhah. Tapi berguna kok, jadi terbiasa gitu memahami percakapan orang bule. 

Saatnya Daftar! 
Dirasa udah siap, segera daftarkan diri anda. Aku daftar lewat agen, soalnya katanya kalo daftar sendiri bayarnya harus pake visa atau Credit card. Nah, pas daftar ini ditawarkan mau pake British Council atau IDP. Aku pake BC karena katanya bakal dapet akun yang bisa untuk akses ke Road to IELTS. Lumayan kan ada tambahan latihan soal. Sayangnya, aku dapat akunnya udah mepet jadwal ujian, jadi ya nggak sempat ngerjain semua. Aku kurang tau sih, kalau daftar via IDP. Oh iya, pendaftaran IELTS ini baik via IDP atau BC kurang lebih harganya sama, yaitu 2.9 juta. Bukan angka yang murah bagiku. Makanya harus well prepared or you'll lose such a big amount of money. 

Penasaran sama gambaran proses ujian ya seperti apa? Tips ketika hari H? Dan bagaimana hasil IELTS diumumkan? Masih ada partai selanjutnya guys, stay tuned ya

Comments

Popular Posts